Minggu, 20 April 2014

SOAL TES POTENSI AKADEMIK (TPA)


ANALOGI
1. KOMPOR : API = _____ : _____
   A.  Pohon : Buah
   B.  Kipas : Angin
   C.  Jalan : Macet
   D.  Lemari : Es
   E.  Palung : Gua
2. BAWANG : SIUNG = _____ : _____
   A.  Telur : Butir
   B.  Buku : Lembar
   C.  Kain : Meter
   D.  Pakaian : Kodi
   E.  Kertas : Kilogram
3. BELAJAR : PANDAI = _____ : _____
   A.  Potret : Kamera
   B.  Rajin : Bodoh
   C.  Litografi : Batu
   D.  Berpikir : Arif
   E.  Cetak : Kertas
4. PIANO : ORGAN = _____ : _____
   A.  Drum : Gitar
   B.  Kunci : Pedal
   C.  Senar : Pipa
   D.  Nada : Not
   E.  Gitar : Perkusi
5. NELAYAN : PERAHU = _____ : _____
   A.  Petani : Traktor
   B.  Koki : Oven
   C.  Dosen : Kelas
   D.  Penulis : Pena
   E.  Fotografer : Kamera




SINONIM
1. LEGITIMASI = . . . . . .
   A.  Penghubung
   B.  Pengaturan
   C.  Pengikat
   D.  Pengesahan
   E.  Pengendalian
2. CERUK = . . . . . .
   A.  Lekuk
   B.  Simpang
   C.  Pusat
   D.  Tanda
   E.  Jurang
3. AFIRMASI = . . . . . .
   A.  Penerbitan
   B.  Perlakuan
   C.  Penegasan
   D.  Penentuan
   E.  Penekanan
4. REKOGNISI = . . . . . .
   A.  Pengakuan
   B.  Pengembalian
   C.  Tuntutan
   D.  Perubahan
   E.  Pemberitahuan
5. HOSTES = . . . . . .
   A.  Pramusyahwat
   B.  Pramuria
   C.  Pramuniaga
   D.  Pramusaji
   E.  Pramugari
ANTONIM
1. PEMUPUKAN >< . . . . . .
   A.  Rehabilitasi
   B.  Reboisasi
   C.  Penggundulan
   D.  Defertilisasi
   E.  Renovasi
2. SIAU >< . . . . . .
   A.  Mendidih
   B.  Memuai
   C.  Membeku
   D.  Mencair
   E.  Memanas
3. PREMAN >< . . . . . .
   A.  Pengawal
   B.  Sendiri
   C.  Dinas
   D.  Mafia
   E.  Partikelir
4. HIRAU >< . . . . . .
   A.  Lupa
   B.  Ingat
   C.  Lalai
   D.  Kolase
   E.  Acuh
5. OPAS >< . . . . . .
   A.  Porter
   B.  Komandan
   C.  Pesuruh
   D.  Pemimpin
   E.  Prajurit
LOGIKA

1. Tidak ada pemalas yang sukses. Semua yang sukses sejahtera hidupnya. Jadi . . .
A.      Sebagian pemalas tidak sukses.
B.      Tidak ada pemalas yang sejahtera hidupnya.
C.      Semua pemalas sukses.
D.      Sebagian yang sejahtera hidupnya bukan pemalas.
E.       Semua pemalas sejahtera hidupnya
2. Semua yang memabukkan adalah haram. Alchohol adalah minuman yang memabukkan. Jadi . . .
A.      Malik mungkin sedesa dengan Toni.
B.      Teman-teman Toni semuanya malas.
C.      Malik adalah orang kota.
D.      Malik itu malas.
E.       Toni itu malas.

4. Semua orang tua menyayangi anaknya. Sebagian guru menyayangi anaknya. Jadi . . . .
A.      Sebagian orang tua menyayangi anaknya.
B.      Sebagian guru adalah orang tua.
C.      Semua guru menyayangi anaknya.
D.      Semua orang tua adalah guru.
E.       Semua guru adalah orang tua.
5. Semua kendaraan berbahan bakar bensin. Tak sebuah motor pun berbahan bakar bensin. Jadi . . .
A.      Kendaraan berbahan bakar bensin adalah motor.
B.      Tak sebuah motor pun adalah kendaraan berbahan bakar bensin.
C.      Semua kendaraan berbahan bakar bensin adalah motor.
D.      Motor adalah kendaraan berbahan bakar bensin.
E.       Semua kendaraan adalah motor.


Kunci Jawaban
ANALOGI
1.       KIPAS : ANGIN (B)
Kompor membutuhkan api untuk bisa berfungsi, dan kipas memerlukan angin agar berfungsi.
2.       TELUR : BUTIR (A)
Bawang dihitung dengan siung, sedangkan telur dengan butir.
3.       BERPIKIR : ARIF (D)
Jika banyak belajar kita akan menjadi pandai. Jika banyak berpikir kita bisa menjadi arif.
4.       NADA : NOT (D)
Piano mirip dengan organ, sedangkan nada mirip dengan not.
5.       PETANI : TRAKTOR (A)
Nelayan menggunakan perahu untuk bekerja, sedangkan petani menggunakan traktor.

SINONIM
1.       PENGESAHAN (D)
Legitimasi adalah keterangan(surat) yang mengesahkan dan membenarkan serta menerangkan bahwa tahun pemegang surat itu benar-benar dia.
2.       LEKUK (A)
Ceruk adalah liang (lekuk, lubang) yang masuk ke dinding (tanah, tembok, dll); ruang berpetak-petak(dalam lemari); gua(di gunung); sudut(pelosok, pojok) di dapur(rumah, kamar, dll); rongga (di sela-sela timbunan barang, dll).
3.       PENEGASAN (C)
Afirmasi berasal dari kata 'affirmation' yang bisa diartikan penguatan atau penegasan.
4.       PENGAKUAN (A)
Rekognisi adalah pengakuan; keadaan atau hal yang diakui; penghargaan; pengenalan.
5.       PRAMURIA (B)
Hostes berasal dari kata asing yang dapat diartikan sebagai wanita yang menghibur dan melayani tamu-tamu di klub malam(bar); pramuria.

ANTONIM
1.       DEFERTILISASI (D)
Pemupukan merupakan perbuatan menyuburkan tanah dengan rabuk (pupuk) dan lawannya adalah keadaan tidak subur (defertilisasi).
2.       MENDIDIH (A)
Siau bisa diartikan sudah tak panas lagi; dingin kembali. Dan lawannya adalah mendidih.
3.       DINAS (C)
Preman sama dengan partikelir, tidak sedang berdinas, bukan tentara, tidak sedang berseragam, kepunyaan sendiri.
4.       ACUH (E)
Menghiraukan mempunyai lawan mengindahkan; mengacuhkan.
5.       PEMIMPIN (D)
Pesuruh, tukang jaga, porter mempunyai arti yang sama dengan opas. Jadi lawannya adalah pemimpin.

LOGIKA

1.       Sebagian yang sejahtera hidupnya bukan pemalas (D) 
2.       Alchohol haram (E) 
3.       Malik mungkin sedesa dengan Toni (A) 
4.       Sebagian guru adalah orang tua (B) 
5.       Tak sebuah motor pun adalah kendaraan berbahan bakar bensin (B) 

DAFTAR PUSTAKA
Tim Studi Guru SNMPTN IPS (2012). “ Panduan SNMPTN-IPS 2012 “. Bandung : CV Pustka Setia

NAMA : GEMA REDA RAMADHAN
NPM : 19211221
KELAS : 3 EA 07

Sabtu, 19 April 2014

Segmentasi Pasar


A. Pendahuluan
Segmentasi pasar sendiri yaitu kegiatan membagi suatu pasar menjadi kelompok-kelompok pembeli yang berbeda yang memiliki kebutuhan, karakteristik, atau perilaku yang berbeda yang mungkin membutuhkan produk atau bauran pemasaran yang berbeda. Ketika kita akan membuat sebuah produk tentu kita harus menentukan segmentasi pasar mana yang akan dipilih apakah  akan memilih segmentasi pasar kalangan menengah keatas atau memilih kalangan menengah kebawah sebagai target pemasaranya. Dalam menentukan segmentasi pasar yang efektif menurut (Fandy Ciptono, 2001) yaitu :
1.      Dapat diukur (measurable), ukuran, daya beli, profil segmen;
2.      Besar segmen (subtantial): cukup besar dan menguntungkan untuk dilayani;
3.      Dapat dijangkau (accessible): dapat dijangkau dan dilayani secara efektif
4.      Dapat dibedakan (differentiable): secara konseptual dapat dipisahkan dan memberi tanggapan yang berbeda terhadap elemen dan program bauran;
5.      Dapat diambil tindakan (actionable): program yang efektif dapat dirumuskan untuk menarik dan melayani segmen tersebut.

B.   Penetapan Segmentasi Pasar

Menyusun sebuah segmentasi pasar perlu hal yang dilakukan lankah pertama adalah memilih dasar yang paling tepat untuk membagi pasar. Lima kategori utama karakteristik konsumen yang menjadi dasar untuk melakukan segmentasi adalah:

1. Segmentasi Geografis

Pada segmentasi geografis, pasar dibagi menurut tempat. Teori dalam strategi ini adalah bahwa orang yang tinggal di daerah yang sama memiliki kebutuhan dan keinginan yang serupa, dan bahwa kebutuhan dan keinginan ini berbeda dari kebutuhan dan keinginan orang-orang yang tinggal di daerah-daerah lain. Sebagai contoh, penjualan produk makanan tertentu dan/atau bermacam-macam makanan lebih baik di satu daerah daripada di berbagai daerah lain. Misalnya, nasi gudeg penjualan paling baik di Yogyakarta, sate ayam penjualan paling baik di Madura, buah apel penjualan paling baik di Malang, dll.

2. Segmentasi Demografis

Karakteristik demografis yang paling sering digunakan sebagai dasar untuk segmentasi pasar antara lain:
  • Usia,
  • Gender (jenis kelamin),
  • Status perkawinan,
  • Pendapatan, pendidikan, dan pekerjaan, dsb.
Demografis membantu menemukan pasar target atau sasaran. Informasi demografis merupakan cara yang paling efektif dari segi biaya dan paling mudah diperoleh untuk mengenali target. Data-data demografis lebih mudah diukur daripada berbagai variabel segmentasi lain. Berbagai variabel denografis mengungkapkan kecenderungan yang memberikan isyarat berbagai peluang bisnis, seperti pergeseran usia, jenis kelamin, dan distribusi penghasilan.

3. Segmentasi Psikologis

Karakteristik psikologis merujuk ke sifat-sifat diri atau hakiki konsumen perorangan. Strategi segmentasi konsumen sering didasarkan pada berbagai variabel psikologis khusus. Misalnya, para konsumen dapat dibagi menurut motivasi, kepribadian, persepsi, pengetahuan, dan sikap.

4. Segmentasi Psikografis

Bentuk riset konsumen terapan ini biasa disebut analisis gaya hidup. Profil psikografis salah satu segmen konsumen dapat dianggap sebagai gabungan berbagai kegiatan (activities), minat (interests), dan pendapat (opinions) (AIO) konsumen yang dapat diukur. Dalam bentuk yang paling umum, studi psikografis AIO menggunakan serangkaian pernyataan (daftar pernyataan psikografis) yang dirancang untuk mengenali berbagai aspek yang relevan mengenai kepribadian, motif membeli, minat, sikap, kepercayaan, dan nilai-nilai konsumen.

5. Segmentasi Sosial Budaya

Berbagai variabel sosiologis (kelompok) dan antropologis (budaya) yaitu variabel sosial budaya menjadi dasar-dasar lebih lanjut bagi segmentasi pasar. Sebagai contoh, berbagai pasar konsumen telah berhasil dibagi lagi menjadi berbagai segmen berdasarkan tahap dalam siklus kehidupan keluarga, kelas sosial, nilai-nilai budaya inti, keanggotaan subbudaya, dan
Keanggotaan lintas budaya.

C. Kesimpulan

Dengan perkembangan zaman yang semakin maju tentu pemilihan segmentasi pasar sangat berperan sekali dalam proses penjualan produk. Semua segmentasi pasar memang sangat memberikan keuntungan yang relatif cukup besar tergantung kekonsistenan dan cakupan yang luas untuk bisa menjadi leader tidak hanya sebagai peniru dalam sebuah persaingan pasar yang tinggi.

Daftar  Pustaka

kotler philip, 2007, manajemen pemasaran jilid satu, PT. Prenhallindo Jakarta

Nama : Gema Reda Ramadhan
NPM : 19211221
Kelas : 3EA07