Sabtu, 11 Januari 2014

tugas outline


Analisis Pengaruh Motivasi, Konpensasi, Dan Promosi Jabatan Terhadap Kualitas Kredibilitas Kerja Karyawan pada Universitas Gunadarma Kelapa dua Tahun 2013

LOGO_GUNADARMA

Nama : GEMA REDA RAMADHAN
NPM :  19211221
Kelas : 3 EA 07


UNIVERSITAS GUNADARMA
2013
BAB I
Pendahuluan

Latar Belakang
            Kredibilitas karyawan adalah hal yang sangat penting dalam melaksanakan kegiatan proyek atau kegiatan usaha dalam sebuah perusahaan atau lembaga. Karena kredibilitas karyawan dibutuhkan ketika perusahaan dalam keadaan naik maupun turun. Ketika sebuah perusahaan sedang mengalami peningkatan produksi yang artinya pejualan sebuah barang sedang naik otomatis seorang karyawan juga sangat memerlukan bekerja lebih sehingga dalam pekerjaannya itu ada titik jenuh dan ini bisa menurunkan kualitas mutu karyawan sendiri.
            Di dalam suatu perusahaan, karyawan merupakan salah satu asset penting. Produktivitas dan efisiensi kerja akan tercipta apabila karyawan bekerja sesuai dengan tujuan perusahaan. Salah satu tujuan perusahaan pada umumnya adalah untuk mencari keuntungan atau laba. Hal ini akan lebih terwujud apabila setiap karyawan mengetahui dan memahami tujuan perusahaan, sehingga dapat melaksanakan setiap pekerjaannya dengan baik.
            Selain itu, kita dapat melihat bahwa saat ini perusahaan besar yang ada di Indonesia berhasil karena didukung oleh cara kerja karyawan yang maksimal dalam mencapai target perusahaan. Hal ini karena adanya komunikasi yang harmonis antara pihak-pihak yang berkaitan di dalam suatu perusahaan.
 Rumusan Masalah Penelitian

A.        Bagaimana pengaruh motivasi terhadap kualitas kridibilitas  kerja karyawan pada Universitas Gunadarma kelapa dua ?
B.         Apakah pengaruh konpensasi terhadap kualitas kridibilitas  kerja karyawan pada Universitas Gunadarma kelapa dua ?
C.        Bagaimana pengaruh promosi jabatan terhadap kualitas kridibilitas  kerja karyawan pada Universitas Gunadarma kelapa dua ?
Tujuan Penelitian

1.      Untuk mengetahui bagaimana pengaruh motivasi terhadap kualitas kridibilitas  kerja karyawan pada Universitas Gunadarma kelapa dua.
2.      Untuk mengetahui bagaimana pengaruh  kompensasi terhadap kualitas kridibilitas  kerja karyawan pada Universitas Gunadarma kelapa dua.
3.      Untuk mengetahui bagaimana pengaruh promosi jabatan terhadap kualitas kridibilitas  kerja karyawan pada Universitas Gunadarma kelapa dua.

Batasan Masalah
            Dalam penelitian ini akan dibahas beberapa yang pengaruhi kualitas kredibilitas kerja karyawan pada Universitas Gunadarma kelapa dua, seperti motivasi, konpensasi, dan promosi jabatan kepada karyawan.

 Identifikasi Masalah
Dalam penelitian mengenai Pengaruh Motivasi, Konpensasi, Dan Promosi Jabatan Terhadap Kualitas Kredibilitas Kerja Karyawan pada Universitas Gunadarma Kelapa dua, peneliti menemukan beberapa masalah yang perlu di identifikasikan sebagai berikut :
a)                   Dampak motivasi terhadap kualitas kredibilitas kerja karyawan
b)                  Dampak konpensasi terhadap kualitas kredibilitas kerja karyawan
c)                   Dampak Promosi Jabatan terhadap kualitas kredibilitas kerja karyawan












BAB II
Tinjauan Pustaka
Landasan Teori
            Menurut Frederich Herzberg dalam buku “ manajemen sumber daya  manuusia” karya susilo Martoyo, S.E  mengatakan dalam teorinya yang berhubungan langsung dengan kepuasan kerja, yang didasarkan pada penelitian bersama di kota Pitsubrug dan sekitarnya. Dari hasil penelitian ini dikembangkan suatu gagasan bahwa ada 2 rangkaian kondisi yang mempengaruhi seseorang didalam pekerjaannya :
a.       Rangkaian kondisi pertama disebut “ factor motivotor”
b.      Rangkaian kondisi kedua disebut “ factor hygiene”
Dalam penelitiannya juga Harzberg mengemukakan yakni factor-faktor yang berperan sebagai motivator terhadap karyawan terdiri dari :
a.       Achieverement (keberhasilan Pelaksanaan )
b.      Recognition (pengakuan)
c.       The Work itself (pekerjaan itu sendiri)
d.      Respodensibilities ( tanggung jawab)
e.       Advancement (pengembangan)
Menurut Drs. Manullang, rangkaian faktor-faktor tersebut memang melukiskan hubungan seseorang dengan apa yang dikerjakannya (job contens); yakni kandungan kerjanya, prestasi pada kerjanya,  penghargaan atas prestasi yang dicapainya dan peningkatan dalam tugasnya.
Sedangkan factor hygiene yang merupakan factor kedua, dapat menimbulkan rasa tidak puas kepada pegawai atau dengan kata lain “demotivasi”, menurut Frederich Herzberg yang dikutip oleh Drs. Manullang, Terdiri dari :
a.       Company policy and adminitrasion (kebijaksanaan dan administrasi)
b.      Technical supervisor (supervisi)
c.       Interpersonal supervision (hubungan antarpribadi)
d.      Working condistion (kondisi kerja)
e.       Wages (gaji/upah)
Apabila factor-faktor hygiene ini diperbaiki, maka menurut Drs. Manullang tidak ada pengaruhnya terhadap sikap kerja yang positif, tetapi Kalau diabaikan atau dibiarkan tidak sehat, maka karyawan akan timbul ketidakpuasan.
Kompensasi juga mempengaruhi kualitas kredibilitas kerja seprti yang dikemukakan oleh Andrew E. Sikula dalam bukunya menyatakan bahwa “pengturan keseluruhan pemberian balas jasa bagi employers maupun employees baik yang langsung berupa uang (financial) Maupun yang tidak langsung berupa uang (nonfinancial)”. Dengan definisi tersebut dapat disadari bahwa kompensasi cukup mempengaruhi kualitas kredibilitas kerja karyawan.
Selain motivasi dan kompensasi ada juga yang mempengaruhi kualitas kredibilitas kerja karyawan. Dalam buku “personnel Manajemen” yang di tulis oleh Arun Manoppa dan Mirzas Sayadin dan  dikutip oleh   Drs. Manullang yaitu menyatakan bahwa suatu promosi belom tentu menambah penghasilan, namun umum bertambah tanggung jawab. Dan akibatnya tanggung jawab tersebut umunya akan bertambah penghasilan. Hanya tidak selalu demikian.

Hipotesis
Dalam penelitian ilmiah ini diperkirakan beberapa hasil yang akan muncul yaitu hal-hal yang akan terjadi ketika adanya penurunnan dan peningkatan  motivasi, konpensasi, dan promosi Jabatan terhadap kualitas kredibilitas kerja karyawan di Universitas Gunadarma kelapa dua. Penelitian ini diperkirakan hasil dari penelitian ini juga akan menjadi sumber pedoman dalam menentukan kualitas  kredibilitas kerja karyawan di Universitas Gunadarma.
Dari beberapa landasan teori diatas diperkirakan peningkatan  motivasi, konpensasi, dan promosi Jabatan sangat berperan penting untuk peningkatan kredibilitas kerja karyawan, sehingga diperlukannya penelitian ini yang memiliki tujuan untuk pengembangan atau peningkatan sebuah kredibilitas kerja karyawan.  
Dalam Penelitian ini memunculkan dua kemungkinan atau dua peluang yaitu akankah pengaruh motivasi, konpensasi, dan promosi jabatan akan sangat mempengaruhi kualitas kredibilitas kerja karyawan pada Universitas Gunadarma Kelapa dua, atau kah tidak akan mempengaruhi sama sekali






Bab III
Metode Penelitian

3.1.  Daerah dan Waktu Penelitian
Daerah penelitian di ambil di lingkungan Universitas Gunadarma kelapa dua  dan waktu penelitiannnya diambil dari karyawan, ketika dimana para karyawan sedang tidak telalu sibuk dengan kerjaan yaitu sekitar jam  13.00 pada hari jumat untuk menghindari pengisiaan data yang asal-asalan. Pada penelitian ini akan diperkirakan pada hari sesudah berlangsungnya ujian utama  karena kebanyakan karyawan Universitas gunadarma Kelapa dua biasanya tidak begitu sibuk. Penelitian ini akan dilakukan dengan jangka waktu sekitar maksimal 3 bulan agar penelitian ini hasilnya sesuai dengan hal yang ada terjadi dilapangan.
3.2.  Metode Pengumpulan data
Pengumpulan data dengan menggunakan metode kuisioner karena metode tersebut sangat cocok dengan jumlah karyawan yang banyak dan akan lebih cepat dan  juga lebih sedikit mengurangi tenaga dan waktu yang digunakan.
3.3. Jenis dan Sumber Data
Jenis data yang digunakan yaitu data kualitatif dan data kuntitatif karena dalam penelitian ini memerlukan 2 jenis data tersebut untuk menunjang hasil yang akurat dalam sebuah penelitian ini. Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dikarenakan tidak ditemukannya data sebelumnya, walaupun menggunakan sumber data primer yang memerlukan waktu dan tenaga lebih namun secara akurasinya data perimer lebih tepat pada sasaran penelitiannya . Dalam penelitian ini akan diambil 80% dari data kualitatif dan sumber data primer. Sedangkan data kuantitatif diambil 20%.
3.4. Populasi dan Sampel
Populasi penelitian sendiri ditunjukan kepada sebagian karyawan di Universitas Gunadarma kelapa dua, teknik untuk menentukan populasi sendiri dengan membagi menjadi 2 teknik yaitu teknik Sampling Purposive dan teknik Simple Random Sampling dari teknik kedunnya pun dibagi persentasinya 50%-50% agar penelitian bisa dilihat apakah hasilnya homogen atau tidak. Alasan menggunakan teknik sampling purposive adalah karena dalam dunia kerja adanya beberapa orang yang memiliki pengaruh besar terhadap karyawan yang lainnya atau karywan yang biasanya menjadi leader di perusahaan. Alasan menggunakan teknik random sampling adalah menentukan sampel acak di beberapa karyawan yang biasanya setiap orang memiliki pemikiran yang berbeda-beda dari yang lainnya dan itu tejadi biasanya kepada orang yang memiliki pandangan atau analisis diri sendiri dan tidak mengikuti pendapat orang lain secara mentah.

3.5. Metode Analisis
Metode analisis deskriftif sangat berperan didalam penelitian ini dengan sumber data  yang cukup banyak,  dalam analisis ini memunculkan dua kemungkinan atau dua peluang yaitu akankah pengaruh motivasi, konpensasi, dan promosi jabatan akan sangat mempengaruhi kualitas kredibilitas kerja karyawan pada Universitas Gunadarma Kelapa dua, atau kah tidak akan mempengaruhi sama sekali. Hasil dari metode analisis ini akan terlihat jawabannya ketika sudah melakukan pembagian dan pengisian kuisioner secara langsung kepada responden dan kemudian di uraikan pada analisis kuantitatif. Jumlah responden diambil dari rumus slovin yaitu :
n =          N
            1+N(e)2

n= jumlah sampel minimum yang akan diambil
N= jumlah populasi
e= eror yang ditolerir

3.6. Definisi Operasional
Dalam penelitian sendiri motivasi adalah proses mencoba untuk mempengaruhi seseorang agar melakukan sesuatu yang kita inginkan. Drs. The Ling Gie mengatakan bahwa “motive” adalah suatu dorongan yang menjadikan pangkal seseorang melakukan sesuatu atau pekerjaan.
Kompensasi adalah segala hal yang di berikan setelah orang melakukan sesuatu yang kita inginkan.  Factor yang mempengaruhi perusahaan penetapan konfensasi yaitu :
a.       Kebenaran dan keadilan
Hal ini mengandung pengertian bahwa pemberian kompensesi kepada masing-masing karyawan  yang harus sesuai dengan kemampuan, kecakapan, pendidikan dan jasa yang telah ditunjukkan kepada organisasi.
b.      Dana Organisasi
Kemampuan seseorang untuk dapat melakukan kompensasi baik berupa “financial” maupun “nonfinancial” amat tergantung kapada dana yang terhimpun untuk keperluan tersebut.
c.       Serikat karyawan
Para karyawan yang mengandung dalam suatu serikat karyawan dapat juga mempengaruhi pelaksanaan atau penetapan kompensaasi dalam organisasi.


d.      Biaya Hidup
Penyesuaian besarnya konfensasi, terutama yang berupa gaji/upah, dengan biaya karyawan beserta keluarganya sehari hari.
Promosi jabatan adalah sesuatu hal yang dilakukan oleh seorang atasan yang meningkatkan jabatan seseorang karena memang orang tersebut sudah cukup dalam perhitungan atasannya untuk bisa lebih berkarya lagi di divisi yang baru.  














Daftar Pustaka
Susilo Maryono S.E, 1994, Manajemen Sumber Daya Manusia, Penerbit BPFE- Yogyakarta
T. Hani Handoko, 1987, Manajemen personalia dan Sumber Daya Manusia Edisi 2, Penerbit BPFE- Yogyakarta





Tidak ada komentar:

Posting Komentar