Analisis Pengaruh Motivasi, Konpensasi,
Dan Promosi Jabatan Terhadap Kualitas Kredibilitas Kerja Karyawan pada
Universitas Gunadarma Kelapa dua Tahun 2013
Nama
: GEMA REDA RAMADHAN
NPM
: 19211221
Kelas
: 3 EA 07
UNIVERSITAS GUNADARMA
2013
BAB I
Pendahuluan
Latar
Belakang
Kredibilitas karyawan adalah hal yang sangat penting
dalam melaksanakan kegiatan proyek atau kegiatan usaha dalam sebuah perusahaan
atau lembaga. Karena kredibilitas karyawan dibutuhkan ketika perusahaan dalam
keadaan naik maupun turun. Ketika sebuah perusahaan sedang mengalami
peningkatan produksi yang artinya pejualan sebuah barang sedang naik otomatis
seorang karyawan juga sangat memerlukan bekerja lebih sehingga dalam
pekerjaannya itu ada titik jenuh dan ini bisa menurunkan kualitas mutu karyawan
sendiri.
Di dalam suatu perusahaan, karyawan merupakan salah satu
asset penting. Produktivitas dan efisiensi kerja akan tercipta apabila karyawan
bekerja sesuai dengan tujuan perusahaan. Salah satu tujuan perusahaan pada
umumnya adalah untuk mencari keuntungan atau laba. Hal ini akan lebih terwujud
apabila setiap karyawan mengetahui dan memahami tujuan perusahaan, sehingga
dapat melaksanakan setiap pekerjaannya dengan baik.
Selain itu, kita dapat melihat bahwa saat ini perusahaan
besar yang ada di Indonesia berhasil karena didukung oleh cara kerja karyawan
yang maksimal dalam mencapai target perusahaan. Hal ini karena adanya
komunikasi yang harmonis antara pihak-pihak yang berkaitan di dalam suatu
perusahaan.
Rumusan Masalah Penelitian
A.
Bagaimana pengaruh motivasi
terhadap kualitas kridibilitas kerja
karyawan pada Universitas Gunadarma kelapa dua ?
B.
Apakah pengaruh konpensasi terhadap
kualitas kridibilitas kerja karyawan
pada Universitas Gunadarma kelapa dua ?
C.
Bagaimana pengaruh promosi jabatan
terhadap kualitas kridibilitas kerja
karyawan pada Universitas Gunadarma kelapa dua ?
Tujuan
Penelitian
1.
Untuk mengetahui bagaimana pengaruh
motivasi terhadap kualitas kridibilitas
kerja karyawan pada Universitas Gunadarma kelapa dua.
2.
Untuk mengetahui bagaimana pengaruh kompensasi terhadap kualitas
kridibilitas kerja karyawan pada
Universitas Gunadarma kelapa dua.
3.
Untuk mengetahui bagaimana pengaruh
promosi jabatan terhadap kualitas kridibilitas
kerja karyawan pada Universitas Gunadarma kelapa dua.
Batasan
Masalah
Dalam
penelitian ini akan dibahas beberapa yang pengaruhi kualitas kredibilitas kerja
karyawan pada Universitas Gunadarma kelapa dua, seperti motivasi, konpensasi,
dan promosi jabatan kepada karyawan.
Identifikasi Masalah
Dalam penelitian
mengenai Pengaruh Motivasi, Konpensasi, Dan Promosi Jabatan Terhadap Kualitas
Kredibilitas Kerja Karyawan pada Universitas Gunadarma Kelapa dua, peneliti
menemukan beberapa masalah yang perlu di identifikasikan sebagai berikut :
a)
Dampak motivasi terhadap kualitas kredibilitas
kerja karyawan
b)
Dampak konpensasi terhadap kualitas
kredibilitas kerja karyawan
c)
Dampak Promosi Jabatan terhadap kualitas
kredibilitas kerja karyawan
BAB II
Tinjauan
Pustaka
Landasan
Teori
Menurut
Frederich Herzberg dalam buku “ manajemen sumber daya manuusia” karya susilo Martoyo, S.E mengatakan dalam teorinya yang berhubungan
langsung dengan kepuasan kerja, yang didasarkan pada penelitian bersama di kota
Pitsubrug dan sekitarnya. Dari hasil penelitian ini dikembangkan suatu gagasan
bahwa ada 2 rangkaian kondisi yang mempengaruhi seseorang didalam pekerjaannya
:
a. Rangkaian
kondisi pertama disebut “ factor motivotor”
b. Rangkaian
kondisi kedua disebut “ factor hygiene”
Dalam penelitiannya
juga Harzberg mengemukakan yakni factor-faktor yang berperan sebagai motivator
terhadap karyawan terdiri dari :
a. Achieverement
(keberhasilan Pelaksanaan )
b. Recognition
(pengakuan)
c. The
Work itself (pekerjaan itu sendiri)
d. Respodensibilities
( tanggung jawab)
e. Advancement
(pengembangan)
Menurut Drs. Manullang,
rangkaian faktor-faktor tersebut memang melukiskan hubungan seseorang dengan
apa yang dikerjakannya (job contens); yakni kandungan kerjanya, prestasi pada
kerjanya, penghargaan atas prestasi yang
dicapainya dan peningkatan dalam tugasnya.
Sedangkan factor
hygiene yang merupakan factor kedua, dapat menimbulkan rasa tidak puas kepada
pegawai atau dengan kata lain “demotivasi”, menurut Frederich Herzberg yang
dikutip oleh Drs. Manullang, Terdiri dari :
a. Company
policy and adminitrasion (kebijaksanaan dan administrasi)
b. Technical
supervisor (supervisi)
c. Interpersonal
supervision (hubungan antarpribadi)
d. Working
condistion (kondisi kerja)
e. Wages
(gaji/upah)
Apabila
factor-faktor hygiene ini diperbaiki, maka menurut Drs. Manullang tidak ada pengaruhnya
terhadap sikap kerja yang positif, tetapi Kalau diabaikan atau dibiarkan tidak
sehat, maka karyawan akan timbul ketidakpuasan.
Kompensasi
juga mempengaruhi kualitas kredibilitas kerja seprti yang dikemukakan oleh
Andrew E. Sikula dalam bukunya menyatakan bahwa “pengturan keseluruhan
pemberian balas jasa bagi employers maupun employees baik yang langsung berupa
uang (financial) Maupun yang tidak langsung berupa uang (nonfinancial)”. Dengan
definisi tersebut dapat disadari bahwa kompensasi cukup mempengaruhi kualitas
kredibilitas kerja karyawan.
Selain
motivasi dan kompensasi ada juga yang mempengaruhi kualitas kredibilitas kerja
karyawan. Dalam buku “personnel Manajemen” yang di tulis oleh Arun Manoppa dan
Mirzas Sayadin dan dikutip oleh Drs. Manullang
yaitu menyatakan bahwa suatu promosi belom tentu menambah penghasilan, namun
umum bertambah tanggung jawab. Dan akibatnya tanggung jawab tersebut umunya
akan bertambah penghasilan. Hanya tidak selalu demikian.
Hipotesis
Dalam
penelitian ilmiah ini diperkirakan beberapa hasil yang akan muncul yaitu
hal-hal yang akan terjadi ketika adanya penurunnan dan peningkatan motivasi, konpensasi, dan promosi Jabatan
terhadap kualitas kredibilitas kerja karyawan di Universitas Gunadarma kelapa
dua. Penelitian ini diperkirakan hasil dari penelitian ini juga akan menjadi
sumber pedoman dalam menentukan kualitas
kredibilitas kerja karyawan di Universitas Gunadarma.
Dari
beberapa landasan teori diatas diperkirakan peningkatan motivasi, konpensasi, dan promosi Jabatan
sangat berperan penting untuk peningkatan kredibilitas kerja karyawan, sehingga
diperlukannya penelitian ini yang memiliki tujuan untuk pengembangan atau
peningkatan sebuah kredibilitas kerja karyawan.
Dalam Penelitian ini memunculkan dua kemungkinan
atau dua peluang yaitu akankah pengaruh motivasi, konpensasi, dan
promosi jabatan akan sangat mempengaruhi kualitas kredibilitas kerja karyawan
pada Universitas Gunadarma Kelapa dua, atau kah tidak akan mempengaruhi sama
sekali
Bab III
Metode
Penelitian
3.1. Daerah dan Waktu Penelitian
Daerah
penelitian di ambil di lingkungan Universitas Gunadarma kelapa dua dan waktu penelitiannnya diambil dari
karyawan, ketika dimana para karyawan sedang tidak telalu sibuk dengan kerjaan
yaitu sekitar jam 13.00 pada hari jumat
untuk menghindari pengisiaan data yang asal-asalan. Pada penelitian ini akan
diperkirakan pada hari sesudah berlangsungnya ujian utama karena kebanyakan karyawan Universitas
gunadarma Kelapa dua biasanya tidak begitu sibuk. Penelitian ini akan dilakukan
dengan jangka waktu sekitar maksimal 3 bulan agar penelitian ini hasilnya
sesuai dengan hal yang ada terjadi dilapangan.
3.2. Metode Pengumpulan data
Pengumpulan
data dengan menggunakan metode kuisioner karena metode tersebut sangat cocok
dengan jumlah karyawan yang banyak dan akan lebih cepat dan juga lebih sedikit mengurangi tenaga dan waktu
yang digunakan.
3.3.
Jenis dan Sumber Data
Jenis
data yang digunakan yaitu data kualitatif dan data kuntitatif karena dalam
penelitian ini memerlukan 2 jenis data tersebut untuk menunjang hasil yang
akurat dalam sebuah penelitian ini. Sumber data yang digunakan adalah sumber
data primer dikarenakan tidak ditemukannya data sebelumnya, walaupun
menggunakan sumber data primer yang memerlukan waktu dan tenaga lebih namun
secara akurasinya data perimer lebih tepat pada sasaran penelitiannya . Dalam
penelitian ini akan diambil 80% dari data kualitatif dan sumber data primer.
Sedangkan data kuantitatif diambil 20%.
3.4.
Populasi dan Sampel
Populasi
penelitian sendiri ditunjukan kepada sebagian karyawan di Universitas Gunadarma
kelapa dua, teknik untuk menentukan populasi sendiri dengan membagi menjadi 2
teknik yaitu teknik Sampling Purposive
dan teknik Simple Random Sampling dari teknik kedunnya pun dibagi persentasinya
50%-50% agar penelitian bisa dilihat apakah hasilnya homogen atau tidak. Alasan
menggunakan teknik sampling purposive adalah karena dalam dunia kerja adanya
beberapa orang yang memiliki pengaruh besar terhadap karyawan yang lainnya atau
karywan yang biasanya menjadi leader di perusahaan. Alasan menggunakan teknik
random sampling adalah menentukan sampel acak di beberapa karyawan yang
biasanya setiap orang memiliki pemikiran yang berbeda-beda dari yang lainnya
dan itu tejadi biasanya kepada orang yang memiliki pandangan atau analisis diri
sendiri dan tidak mengikuti pendapat orang lain secara mentah.
3.5.
Metode Analisis
Metode analisis deskriftif sangat berperan didalam
penelitian ini dengan sumber data yang
cukup banyak, dalam analisis ini
memunculkan dua kemungkinan atau dua peluang yaitu akankah pengaruh
motivasi, konpensasi, dan promosi jabatan akan sangat mempengaruhi kualitas kredibilitas
kerja karyawan pada Universitas Gunadarma Kelapa dua, atau kah tidak akan
mempengaruhi sama sekali. Hasil dari metode analisis ini akan terlihat
jawabannya ketika sudah melakukan pembagian dan pengisian kuisioner secara langsung
kepada responden dan kemudian di uraikan pada analisis kuantitatif. Jumlah responden
diambil dari rumus slovin yaitu :
n = N
1+N(e)2
n=
jumlah sampel minimum yang akan diambil
N=
jumlah populasi
e=
eror yang ditolerir
3.6.
Definisi Operasional
Dalam
penelitian sendiri motivasi adalah proses mencoba untuk mempengaruhi seseorang
agar melakukan sesuatu yang kita inginkan. Drs. The Ling Gie mengatakan bahwa
“motive” adalah suatu dorongan yang menjadikan pangkal seseorang melakukan
sesuatu atau pekerjaan.
Kompensasi
adalah segala hal yang di berikan setelah orang melakukan sesuatu yang kita
inginkan. Factor yang mempengaruhi
perusahaan penetapan konfensasi yaitu :
a. Kebenaran
dan keadilan
Hal ini mengandung pengertian bahwa
pemberian kompensesi kepada masing-masing karyawan yang harus sesuai dengan kemampuan,
kecakapan, pendidikan dan jasa yang telah ditunjukkan kepada organisasi.
b. Dana
Organisasi
Kemampuan seseorang untuk dapat
melakukan kompensasi baik berupa “financial” maupun “nonfinancial” amat
tergantung kapada dana yang terhimpun untuk keperluan tersebut.
c. Serikat
karyawan
Para karyawan yang mengandung dalam
suatu serikat karyawan dapat juga mempengaruhi pelaksanaan atau penetapan
kompensaasi dalam organisasi.
d. Biaya
Hidup
Penyesuaian besarnya konfensasi, terutama yang
berupa gaji/upah, dengan biaya karyawan beserta keluarganya sehari hari.
Promosi
jabatan adalah sesuatu hal yang dilakukan oleh seorang atasan yang meningkatkan
jabatan seseorang karena memang orang tersebut sudah cukup dalam perhitungan
atasannya untuk bisa lebih berkarya lagi di divisi yang baru.
Daftar
Pustaka
Susilo Maryono S.E, 1994, Manajemen Sumber Daya
Manusia, Penerbit BPFE- Yogyakarta
T. Hani Handoko, 1987, Manajemen personalia dan
Sumber Daya Manusia Edisi 2, Penerbit BPFE- Yogyakarta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar